Home » , , » Sistim PU (Per-Unit) -2

Sistim PU (Per-Unit) -2

sistim pu - per-unitSistim PU (Per-Unit) -2 , Sebgai kelanjutan dari artikel sebelumnya Sistim PU (Per-Unit) , berikut saya kita lihat contoh perhitungan dari penggunaan sistim pu tersebut. Ok... lansung saja :

Contoh I :

Sebuah sistim tenaga listrik memiliki Sbase sebesar 100 MVA, arus basis (Ibase) pada sistim tersebut ketika tegangan base adalah Vbase = 230 kV dan 525 kV. Kemudian hitung arus actual_value bila diketahui I = 4.95 pu , and V = 0.5 pu pada Vbase 230 kV and 525 kV.

Penyelesaian :

Dari parameter diatas, pertama kita apat mendapatkan nilai Ibase , dengan menggunakan persamaan yang sudah kita bahas pada postingan sebelumnya Sistim PU (Per-Unit) , yaitu :

Ibase  =  kVAbase  /  √3 kVbase ..................................... (Ampere)

Sehingga didapat Ibase adalah :

1.  Nilai Ibase pada Vbase = 230 kV dan Sbase = 100 MVA 
Ibase  =  1000 . 100  /  √ 3 . 230
Ibase  =  251 A


2.  Nilai Ibase pada Vbase = 525 kV dan Sbase = 100 MVA 
Ibase  =  1000 . 100  /  √ 3 . 525

Ibase  =  110 A


Dari postingan sebelumnya (Sistim PU (Per-Unit), diketahui persamaan :

Iactual  =  Ipu  .  Ibase
Vactual  =  Vpu  .  Vbase

Sehingga Iactual  dan Vactual didapat sebagai berikut :
1.    Pada tegangan 230 kV :
Iactual  =  4.95 x  251 A
Iactual  = 1242 A

Vactual  =  0.5 x  230 kV
Vactual  = 115 kV

2.    Pada tegangan 525 kV :
Iactual  =  4.95 x  110 A
Iactual  = 544 A

Vactual  =  0.5 x  525 kV
Vactual  = 262.5 kV




Contoh II :

Sebuah autotransformator dengan kapasitas 900 MVA, 525 kV/241.5 kV amemiliki impedansi  sebesar 10.14%. Tentukan 

  1. Nilai impedansi dalam ohm bila merujuk kes sisi tegangan 525 kV
  2. Nilai impedansi dalam ohm bila merujuk kes sisi tegangan 241.5 kV

Penyelesaian :

Pertama kita konversi terlebih dahulu nilai %Z autotransformator tersebut ke nilai per-unit (pu) dengan menggunakan persamaan yang sudah kita bahas pada postingan Sistim PU (Per-Unit) ,  yaitu :

Zpu   =  %Z / 100


sehingga

Zpu   =  10.14 / 100
Zpu   = 0.1014

Kemudian dari persamaan postingan Sistim PU (Per-Unit)sebelumnya diketahui : 

Z(Ω)   =  ( Zpu  . kVbase  2)  /  MVAbase

sehingga
1.  Nilai impedansi dalam ohm bila merujuk kes sisi tegangan 525 kV, adalah :

Z(Ω) = ( 0.1014 x 525 2) / 900
Z(Ω) = 31.05 


2.  Nilai impedansi dalam ohm bila merujuk kes sisi tegangan 241.5kV, adalah :


Z(Ω) = ( 0.1014 x 241.5 2) / 900
Z(Ω) = 6.57 


Dengan dua contoh diatas, saya harap penjelasan pada postingan Sistim PU (Per-Unit) sebelumnya dapat lebih mudah dipahami.

Contoh yang kita bahas diatas baru sekedar penggunaan rumus dan memasukan angka - angka yang sudah ditentukan. Masih jauh dari penerapannya pada analisa sistim tenaga. Tentang bagaimana penerapannya pada analisa suatu sistim tenaga akan kita bahas pada postingan berikutnya...

Salam..........

0 komentar:

Post a Comment